Sunday, January 5, 2020

Pemasaran Usaha Ternak Ikan Lele

Bingung mencari cara memasarkan ikan lele hasil dari peterkanan sendiri? berikut Tips Cara Pemasaran Usaha Ternak Ikan Lele yang ampuh dan menjadi solusi penjualan juga penghasilan bagi para peternak ikan lele. Yups memang penting sekali untuk keberlangsungan jangka panjang usaha atau bisnis lele yang mungkin mau atau sudah Anda geluti hingga saat ini, tak mudah memang untuk bisa menjadi pengusaha lele meski dalam hal beternak Anda sudah jago sekali.
Budidaya ikan lele sendiri ada banyak cara dan pengembangan baik dari mulai budidaya di dalam tong, wiremesh, terpal, kolam semen. Dan untuk berbagai sistemnya juga mengadopsi banyak sistem dari bioflok, sistem booster dan mungkin sistem - sistem budidaya lain yang banyak dikembangkan sekarang.

Pemasaran Usaha Ternak Ikan Lele Yang Handal

pemasaran ikan lele
ukmkreatif.com
Untuk strategi pemasaran usaha ternak ikan lele yang handal memang tidak gampang seperti membalikkan telapak tangan, tetapi bukan berarti tak bisa memasarkan. Kali ini kita tak membahas tentang Cara Beternak Ikan Lele tetapi kali ini kita membahas tentang cara pemasaran ikan lele yang bisa memberikan keuntungan yang bisa diandalkan.

Cara Memasarkan Ikan Lele

1. Pasar Tradisional
Segmen pasar tradisional adalah segmen yang paling penting dalam memasarkan dan mengembangkan usaha ternak ikan lele karena ribuan konsumen akan berkumpul disini dan mencari kebutuhan harian dapur dan pastinya selalu berkelanjutan atau kontinyu.

Jangan menjangkau segmen pasar lain sebelum Anda memasarkannya di Pasar Tradisional ini, meski bisa jadi harga dari produsen atau peternak memang terkadang ke tengkulak atau pedagang cukup rendah tetapi jangan menilai usaha tentang rendahnya keuntungan tetapi pastikan usaha Anda memiliki pangsa pasar yang sangat besar.

Karena kita tak mungkin mengandalkan individu jika suatu saat hasil panen ikan lele beberapa kwintal atau bahkan bisa jadi lebih dari 1 ton yang tak mungkin hanya mengandalkan segmen konsumen kecil, karena segmen pasar tradisional lebih memungkinkan untuk dapat dengan mudah memperbesar usaha peternakan lele Anda di kemudian hari.

2. Warung Makan & Rumah Makan
Untuk segmen kedua ini juga penting karena harga dari produsen bisa lebih tinggi jika dibandingkan dengan pasar tradisional karena bisa langsung ke konsumen melalui perantara warung tersebut.

Biasanya tiap 2 sampai 4 hari akan mengirim panenan ikan lele ke warung atau rumah makan ini, paling banyak mereka akan belanja langsung ke pasar tradisonal disekitar mereka, tetapi dengan menawarkannya ke warung dan berikan no telp kepada mereka pastinya mereka akan menghubungi Anda jika mereka membutuhkannya.

Kekurangannya memang Anda akan sering mengirim bahkan bisa jadi beberapa hari sekali dan jika langganan Anda bertambah banyak memang akan banyak menyita waktu di jalan, tetapi keuntungannya adalah laba yang Anda dapatkan memang jauh lebih besar.

3. Kolam Pemancingan
Ya sekali tempo jika ada waktu luang sempatkan untuk pergi ke kolam pemancingan yang terlihat ramai atau biasa digunakan lomba memancing, cari pemilik atau pengurus kolam tersebut untuk bisa menawarkan ikan lele Anda ke dia.

Biasanya pada waktu tertentu pemilik atau pengurus kolam akan membutuhkan ikan dengan jumlah yang cukup lumayan dan beberapa indukan besar pasti dibutuhkan sebagai maskot dari lomba yang biasa dia adakan, tawarkan ikan lele sesuai dengan harga pasaran dan pasar ke 3 ini bisa menjadi target pemasaran usaha ternak ikan lele yang handal bagi Anda.

4. Penjual Sayur Keliling
Penjual sayur yang setiap hari berkeliling dari perkampungan hingga perumahan melayani pembeli yang kebanyakan para emak-emak nih juga harus menjadi sasaran menjual hasil dari Ternak Lele Anda, pendekatan yang baik dan yang paling penting adalah berikan space laba kepada penjual sayur ini.

Bayangkan saja jika jarak jangkauan dia jauh ke beberapa rumah-rumah sudah barang tentu akan dapat menjual berkilo-kilo Lele, tawarkan dengan baik untuk bisa menjadi rekan usaha lele Anda tekuni. Biasanya dia akan membeli lele pada pasar tradisional juga untuk nantinya dia jual ke konsumen dengan selisih harga sebagai keuntungan dia.

Anda sebagai peternak lele memang harus tahu harga jual para tengkulak ke pengecer, jadi harga tersebut sebagai patokan setiap akan menjual hasil peternakan ikan lele Anda setiap bulannya meskipun dipasar tradisional Anda juga sudah memasoknya kesana.

0 comments:

Post a Comment